Breaking News
light_mode
Beranda » Pemerintahan » Wakil Walikota Payakumbuh Lakukan Launching Produk SIGAP

Wakil Walikota Payakumbuh Lakukan Launching Produk SIGAP

  • account_circle Rls/Red
  • calendar_month Jum, 5 Sep 2025
  • visibility 35

Tegarnews.co.id-Payakumbuh, 6 September 2025| Pemimpin baru Kota Payakumbuh periode 2025-2030 mengawali gebrakannya dengan mengadakan kegiatan peluncuran (launching) produk Sistem Integrasi Giat Antisipasi Risiko Pemerintah (SIGAP). Produk ini merupakan hasil kolaborasi antara Inspektorat dengan Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kota Payakumbuh di bidang penanganan Manajemen Risiko Terintegrasi. Acara launching SIGAP yang digelar di Aula Gedung Bappeda Kota Payakumbuh dibuka secara resmi oleh Wakil Wali Kota Payakumbuh, Elza Daswarman, Rabu, 4 September 2025.

Wakil Wali Kota Payakumbuh, Elza Daswarman, dalam sambutannya mengatakan bangga atas inisiasi kedua OPD yang berkolaborasi dalam menciptakan produk Mitigasi Risiko dalam mendukung terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik, bersih dan bebas dari korupsi dengan penerapan manajemen risiko terintegrasi terhadap seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Payakumbuh. Dengan adanya penerapan manajemen risiko terintegrasi maka setiap OPD dapat mengidentifikasi potensi risiko sejak dini, menyusun langkah mitigasi yang sistematik, mampu mengintegrasikan pengelolaan risiko ke dalam perencanaan, penganggaran dan pelaksanaan program serta mampu menumbuhkan budaya sadar risiko di setiap level organisasi. Ini adalah cikal bakal upaya dini cegah tangkal terjadinya korupsi di tubuh OPD di Pemerintahan Kota Payakumbuh.

Selanjutnya, Wakil Wali Kota Payakumbuh yang pernah menjabat Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemko Payakumbuh itu menghimbau agar launching produk SIGAP ini sekaligus diikuti sosialiasi Peraturan Walikota Payakumbuh Nomor 11 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Pengelolaan Risiko Pemerintah Daerah. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Bappeda dan Inspektorat tersebut adalah bukti nyata kalau setiap program pembangunan, baik itu sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur maupun pelayanan publik dan pengawasan daerah harus berjalan dengan baik, terukur dan akuntabel serta mengacu kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk itu perlu komitmen bersama dalam pelaksanaan strategi Penerapan Sistem Manajemen Risiko Terintegrasi oleh seluruh Kepala OPD sehingga Visi Kota Payakumbuh yaitu mewujudkan Kota Payakumbuh sebagai daerah yang maju, berdaya saing dan sejahtera dapat diwujudkan bersama.

Manajemen Risiko adalah proses untuk mengidentifikasi, menilai, mengelola dan mengendalikan peristiwa atau situasi potensial untuk memberikan keyakinan memadai tentang pencapaian tujuan organisasi. Untuk itu sangat diperlukan kapasitas aparatur pemerintah dalam melakukan mitigasi risiko tersebut dalam proses perencanaan, penganggaran dan pengambilan keputusan di Pemerintah Daerah. Peran Badan Perencana dan Pembangunan Daerah dan Pengawasan APIP Daerah sangat menentukan dalam pengendalian internal manajemen risiko.

Inspektur Kota Payakumbuh, Andri Narwan, pada kesempatan yang sama mengungkapkan rasa syukur yang dalam atas terselenggaranya launching produk SIGAP dan Sosialisasi Perwako Nomor 11 Tahun 2024. Ini adalah hal yang sangat ditunggu-tunggu OPD, termasuk Inspektorat sendiri.

Dengan telah diluncurkannya produk Sistem Integrasi Giat Antispasi Risiko Pemerintah dan telah disosialisasikannya regulasi yang mendasari produk tersebut dengan menghadirkan nara sumber dari BPKP RI Perwakilan Provinsi Sumatera Barat, maka isu strategis prioritas proyek perubahan Inspektorat dengan metode Urgenscy, Seriousness dan Growth (USG) ke depannya dapat ditangani secara baik, tepat guna dan tepat sasaran. Integrasi Manajemen Risiko merupakan dasar dalam peningakatan maturitas Sistem Pengawasan Intern Pemerintah (SPIP), pengambilan keputusan strategis dan pencegahan risiko operasional. Risiko yang tidak dikelola dengan baik akan menyebabkan program/kegiatan OPD tidak tepat sasaran, terjadi pemborosan anggaran, bahkan menyebabkan kegagalan proyek yang kemudian menjadi temuan audit.

Jika manajemen risiko terintegrasi tidak segera dilaksanakan maka ketidakmampuan OPD memprediksi terjadinya risiko akan menjadi masalah bagi OPD, dan ini akan sulit dikoreksi di masa depan. Sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan maka lebih baik setiap OPD melakukan antisipasi melalui penerapan sistem manajemen risiko terintegrasi di Pemko Payakumbuh dengan dukungan pimpinan dan stakeholder terkait agar harapan masyarakat dan Pemko Payakumbuh dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik itu dapat terwujud secara nyata.

Acara launching dan sosialisasi diakhiri dengan Penandatanganan Komitmen Bersama Pelaksanaan Strategi Penerapan Sistem Manajemen Risiko Terintegrasi oleh 31 Kepala OPD, disaksikan Wakil Wali Kota Payakumbuh, Asisten dan Staf Ahli Pemko Payakumbuh.[]

  • Penulis: Rls/Red
  • Editor: Redaksi
  • Sumber: Aznizenti

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Proyek Normalisasi Drainase Rancaekek Mangkrak: Wabup Bandung Akui Belum Tahu Penyebabnya

    • calendar_month Jum, 20 Jun 2025
    • account_circle Tim/Red
    • visibility 34
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Kabupaten Bandung, Jawa Barat (GMOCT) Jum’at 20 Juni 2025| Proyek normalisasi drainase di Jalan Raya Rancaekek-Majalaya, Desa Rancaekekwetan, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, hingga kini masih mangkrak. Informasi yang diperoleh Gabungan Media Online dan Cetak Ternama (GMOCT) dari media online Matainvestigasi.com, menyebutkan kondisi ini telah menimbulkan keresahan warga karena akses jalan terganggu akibat pembongkaran jembatan di […]

  • Bhabinkamtibmas Polsek Babakan Madang Polres Bogor Tingkatkan Hubungan Harmonis Dengan Warga Silaturahmi Dan Penyuluhan Kamtibmas

    • calendar_month Kam, 22 Mei 2025
    • account_circle Rls/Red
    • visibility 43
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Bogor| Dalam rangka menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif, Bhabinkamtibmas Polsek Babakan Madang Polres Bogor, Aiptu Empud Mahpudin, melaksanakan kegiatan sambang dan silaturahmi ke warga binaannya di Kampung Sentul Rt 03 Rw 04 dan Rt 02 Rw 05 Desa Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Rabu (21/05/2025). Kegiatan ini menjadi wadah efektif […]

  • Kejaksaan Diduga Terlibat Skandal Penundaan Eksekusi Terpidana Silvester Matutina: Adakah ‘Tangan Projo’ di Balik Ini?

    • calendar_month Sel, 12 Agu 2025
    • account_circle Rls/Red
    • visibility 27
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Jakarta, 13 Agustus 2025| Penegakan hukum di Indonesia kembali tercoreng.Terpidana Silvester Matutina yang seharusnya sudah menjalani eksekusi hukuman 6 tahun silam, hingga kini belum tersentuh tindakan Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan. Fakta ini memicu spekulasi publik tentang adanya kekuatan besar di balik kelambanan tersebut. Pengamat publik sekaligus alumni PPRA-48 Lemhanas RI, Wilson Lalengke, S.Pd., M.Sc., […]

  • Rapat Koordinasi Khusus Bahas Layanan Program Rehabilitasi ULTRA Yayasan Pemulihan Natura Indonesia

    • calendar_month Sen, 26 Mei 2025
    • account_circle Tim/Red
    • visibility 52
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Jakarta| (GMOCT)-Yayasan Pemulihan Natura Indonesia, khususnya Natura Indonesia Ultra Addiction Center yang beralamat di Jalan Pertanian Raya No.59 B, RT.004 RW.004, Kel, RT.4/RW.4, Lb. Bulus, Kec. Cilandak, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, baru saja mengadakan rapat koordinasi khusus membahas rancangan layanan program rehabilitasi ULTRA. Rapat ini dipimpin langsung oleh Ketua Yayasan, Ferdy Gunawan, […]

    • calendar_month Kam, 28 Agu 2025
    • account_circle HUSEN
    • visibility 113
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id – Kabupaten Bekasi, 28 Agustus 2025– Pemerintah Desa Kedungwaringin, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, kembali menggelar tradisi tahunan Hajat Bumi Mbah Uyut Kembang pada Kamis (28/8/2025). Ribuan warga dari berbagai kalangan memadati halaman kantor desa untuk ikut serta dalam pesta budaya penuh makna syukur dan kebersamaan.   Kepala Desa Kedungwaringin, Hj. Tita Komala, S.Pd.I, menegaskan […]

  • Proyek Normalisasi Drainase Mangkrak Di Rancaekek, Dampak Ekonomi Warga Merosot Tajam

    • calendar_month Sab, 14 Jun 2025
    • account_circle Tim/Red
    • visibility 39
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Kabupaten Bandung, Jawa Barat 14 Juni 2025|(GMOCT)- Proyek normalisasi drainase di Jalan Raya Rancaekek Majalaya, Desa Rancaekekwetan, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, yang dimulai sejak Maret 2025, hingga kini mangkrak dan menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. Informasi ini didapat dari media online Matainvestigasi.com dan telah dikonfirmasi oleh GMOCT (Gabungan Media Online dan Cetak Ternama). Pembongkaran saluran […]

expand_less