Syam Aktivis Pemerhati Pemerintah Akan Lapor Presiden, Terhadap Persoalaan Dugaan Intervensi Lelang di Kabupaten Bogor
- account_circle Rls/Red
- calendar_month Jum, 12 Sep 2025
- visibility 31

Tegarnews.co.id-Bogor, 12 September 2025| Masyarakat Cibinong menyoroti maraknya pemberitaan media dan unjuk rasa pada saat itu di ULPBJ ( Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa ), maka adanya dugaan intervensi dalam pelaksanaan lelang di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor.
Informasi yang beredar menyebutkan, beberapa SKPD diarahkan dalam proses lelang sehingga pemenangnya sudah diatur dengan restu seseorang berinisial S.
Menurut Syam Alias Zombie persoalan ini tidak seharusnya berhenti pada sosok S yang ramai diperbincangkan agar masyarakat kab Bogor khususnya dan masyarakat Indonesia memandang lebih luas bisa menilai dengan baik.
Justru yang sangat penting mengungkap adalah siapa aktor intelektual sebenarnya di balik dugaan intervensi tersebut.
“Kalau kita pikir logis dan akal sehat, inisial S tidak akan mampu berjalan sendirian dalam mempengaruhi pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor, apalagi Ia bukan figur asli Bogor, bahkan bisa dikatakan baru kemarin sore tinggal di Bogor pasti ada mentor Artinya, ada kekuatan lain yang lebih besar di balik dirinya,” tegas Syam tgl (12/9/2025).
Ia menilai, keberadaan aktor intelektual ini bukanlah orang sembarangan, Ada pihak dengan pengaruh kuat yang mampu mengatur jalannya proses lelang hingga bisa menyeret SKPD
Situasi ini , perlu diwaspadai oleh Pemerintah Kabupaten Bogor, khususnya Bupati Bogor Rudy Susmanto dan jangan slow respon Jika tidak ditangani serius, dugaan intervensi semacam ini bisa menjadi bumerang yang merugikan citra pemerintah daerah di mata publik.
“Inilah pentingnya Bupati Kabupaten Bogor memberi perintah kepada jajarannya Jangan sampai ada ruang yang bisa dimainkan pihak-pihak tertentu demi kepentingan pribadi dan kelompok. Ini menyangkut marwah birokrasi dan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah dan kepada saudara2 saya sebagai sosial kontrol agar tidak perlu kwatir dalam mengungkap kebenaran karena diduga dari pemberitaan media adanya beking (oknum-oknum) itu bagian konsekuensi dari sosial kontrol, salah satu contoh mungkin akan dibunuh karakter kerja para sosial kontrol supaya kepentingan mereka bisa masuk ke pemerintahan kab bogor preventif harus diterapkan dan kedaulatan ada ditangan rakyat bukan dimereka ,” Pungkas Syam.
Sebagai Masyarakat Cibinong Syam ikut menyuarakan, Kecenderungan perilaku buruk dalam pola-pola intervensi, intimidasi bahkan melakukan pembunuhan karakter mengingatkan kita pada perilaku tangan-tangan mafia KKN waktu zaman Orba yang takkan pernah tersentuh oleh aparatur penegak hukum.
Disinilah dibutuhkan keberanian seorang figur pemimpin dalam hal ini Bupati Kabupaten Bogor untuk segera memberikan tindakan tegas pada perilaku oknum tersebut dan membongkar jaringan mafia yang selama ini beredar yang merugikan seluruh stakeholder di Kabupaten Bogor. Jangan pernah takut, karena masyarakat Kabupaten Bogor akan selalu berada di pihak yang benar. Dan jangan pernah khawatir terhadap mereka, kami Masyarakat Cibinong akan menjadi garda terdepan untuk membersihkan benalu yang selama ini menganggu dengan mengeluarkan seluruh potensi jaringan yang kami punya,” ujar Syam.[]
- Penulis: Rls/Red
- Editor: Redaksi
- Sumber: Tim/Red
Saat ini belum ada komentar