- account_circle HUSEN
- calendar_month 5 jam yang lalu
- visibility 29

Tegarnews.co.id – Kabupaten Bekasi, 28 Agustus 2025– Pemerintah Desa Kedungwaringin, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, kembali menggelar tradisi tahunan Hajat Bumi Mbah Uyut Kembang pada Kamis (28/8/2025). Ribuan warga dari berbagai kalangan memadati halaman kantor desa untuk ikut serta dalam pesta budaya penuh makna syukur dan kebersamaan.
Kepala Desa Kedungwaringin, Hj. Tita Komala, S.Pd.I, menegaskan perayaan ini bukan sekadar pesta rakyat, melainkan wujud rasa syukur sekaligus sarana memperkuat persatuan.
“Saya bahagia melihat warga berbaur, bergembira, dan bersyukur bersama. Tradisi ini menghidupkan kembali semangat gotong royong,” kata Hj. Tita di hadapan warga.
Pemerintah desa mengawali acara dengan arak-arakan hasil bumi seperti sayuran, palawija, kelapa, dan tumpeng. Warga mengiringi arak-arakan dengan kesenian tradisional khas Sunda, mulai dari jaipongan hingga barongan. Panitia kemudian membagikan hasil bumi tersebut kepada masyarakat sebagai simbol keberkahan.
Selain menyuguhkan kesenian rakyat, pemerintah desa menyediakan doorprize perlengkapan rumah tangga dan memberikan ruang bagi UMKM untuk berjualan. Kehadiran pelaku usaha kecil menambah semarak acara sekaligus menggerakkan roda ekonomi lokal.
“Alhamdulillah, UMKM merasakan berkah dari kegiatan ini. Saya juga memohon doa restu untuk terus mengabdi di periode berikutnya,” ucap Hj. Tita, yang langsung disambut sorakan ‘lanjutkan’ dari warga.
Wakil Kepala Desa Kedungwaringin, Endang, menjelaskan makna mendalam dari Hajat Bumi atau Ngaruwat Bumi.
“Ngaruwat berarti merawat atau menjaga. Melalui tradisi ini kita belajar menjaga hasil bumi sekaligus menumbuhkan rasa saling menghormati,” terang Endang.
Sebagai puncak acara, panitia menampilkan pagelaran Wayang Golek semalam suntuk. Ribuan warga menikmati pertunjukan hingga larut malam. Dengan semangat kebersamaan, Hajat Bumi Mbah Uyut Kembang tahun ini kembali mempererat persatuan dan melestarikan budaya masyarakat Desa Kedungwaringin
- Penulis: HUSEN
- Editor: HUSEN
- Sumber: REDAKSI
Saat ini belum ada komentar