2 Oknum Wartawan Diciduk Diduga Memeras Dengan Senjata Api, Mengaku Sebagai Anggota SAT Narkoba
- account_circle Tim/Red
- calendar_month Sel, 12 Agu 2025
- visibility 140

Tegarnews.co.id-Jakarta,13 Agustus 2025| Tim Jatanras Polda Metro Jaya menggelandang oknum wartawan yang mengaku polisi dari ruangan Propam Polresta Bogor Kota ke Mapolda Metro Jaya, diduga telah melakukan pemerasan dengan menggunakan senjata api, (5/8).
Saat dikonfimasi awak media terkait adanya informasi penangkapan 2 oknum wartawan kepada Kasi Propam Polresta Bogor Kota,’Suharsono,beliau mengarahkan awak media untuk menemui Humas Polresta Bogor Kota.
Saat dikonfirmasi Eko selaku Humas Bogor Kota mengatakan,”Kami tidak bisa memberikan keterangan kepada media terkait kasus penangkapan 2 oknum wartawan, silahkan langsung ke Polda Metro Jaya saja karena saat ini sudah dalam penanganan Polda Metro Jaya,” ujar Eko. Humas Polresta Kota Bogor, kepada awak media saat ditemui diruang kerjanya,(7/8).
Terpisah awak media mencoba mencari informasi dan menanyakan kronologi penangkapan oknum wartawan tersebut kepada pimpinan redaksinya.
Menurut informasi dari pimpinan redaksi kejadian saat itu bermula saat korban sedang belanja di Indomaret, yang kemudian dihampiri pelaku oknum wartawan yang mengaku sebagai anggota satuan reserse narkoba. Kemudian korban dipaksa untuk masuk ke dalam mobil dengan ditodong senjata api. Sang korban diminta uang sebesar 10 juta rupiah, namun korban tidak menyanggupi sampai terakhir korban diminta Rp 3 juta rupiah, korban lalu meminta kepada adiknya untuk mentransfer uang tersebut kepada oknum wartawan (pelaku-red). Setelah para pelaku mendapatkan uang tersebut selanjutnya Hp korban diambil dan korban diturunkan di Jalan Setu Kemuning.
Pimpinan redaksi menambahkan bahwa oknum wartawan tersebut sudah di keluarkan dari media dan bukan lagi menjadi tanggung jawabnya.
Hingga berita ini ditayangkan awak media belum menerima informasi kembali perkembangan selanjutan nya.[]
- Penulis: Tim/Red
- Editor: Redaksi
- Sumber: Tim/Red
Saat ini belum ada komentar