Akibat Kurangnya Pengawasan Pemerintah Setempat, Pengerjaan Infrastruktur Terkesan Asal Jadi
- account_circle Rls/Asep
- calendar_month Sen, 6 Okt 2025
- visibility 21
Tegarnews.co.id-Bogor, 7 Oktober 2025| Pemerintah Desa (Pemdes) Tajur Halang, Kecamatan Cijeruk. Kabupaten Bogor diduga menyelewengkan dana Bantuan Keuangan (Bankeu) Infrastruktur Desa,Yang yang salah satunya terlihat menggunakan kualitas aspal yang kurang baik untuk hotmix jalan lingkungan Kemudian pengerjaan Tembok Penahan Tanah (TPT) dan drainase saluran air yang terbilang asal-asalan tanpa menggunakan tenaga ahli.
Dari hasil investigasi awak media di lapangan pada Senin, (6/10/2025) banyak ditemukan beberapa kejanggalan di RW 005 Kp Bungur, seperti yang terlihat pada kegiatan hotmix jalan lingkungan dengan volume Panjang 1.363 meter X Lebar 1.20 meter X Tinggi 0,02 meter, terlihat dalam pengerjaan pengaspalan tersebut tidak sesuai harapan (tidak maksimal) dan kualitas aspal yang digunakan terbilang kurang baik, serta tidak adanya pengawasan dari pemerintah Desa setempat.
Kemudian dalam kegiatan pembangunan TPT dengan volume Panjang 60 meter X Lebar 0,30 meter X Tinggi 2,2 meter, kegiatan tersebut terkesan dilakukan asal-asalan tanpa menggunakan tenaga ahli, karena dalam pembangunan tersebut di duga langsung dipasang susunan batu tanpa adanya galian pondasi terlebih dahulu, dan hasil terlihat tidak rapih.
Kejadian serupa juga terlihat dalam kegiatan pembangunan drainase saluran air dengan volume Panjang 140 meter X Lebar 0,15 meter X Tinggi 0,80 meter,itu pun tidak adanya pengawasan dari pihak Desa tersebut.
Saat di mintai tanggapan salah seorang warga yang enggan di sebutkan namanya saat melintas jalan aspal, tembok penahan tanah dan drainase yang baru selesai ini “kelihatan gak rapih pak’, pengerjaannya, apalagi ini aspal banyak yang tipis sampai kelihatan dasar dan kurang lindasanya, selokan pun kelihatan sama gak rapi menurut saya,” ungkap salah seorang warga RW 005. Desa Tajur Halang.
Sampai berita ini ditayangkan, pihak pemerintah Desa Tajur Halang belum memberikan jawaban karena susah untuk ditemui dan dihubungi.[]
- Penulis: Rls/Asep
- Editor: Redaksi
- Sumber: Tim/Red
Saat ini belum ada komentar