Breaking News
light_mode
Beranda » Opini » Jacob Ereste: Spiritualitas Dalam Kepemimpinan, Gagasan, Pemikiran Serta Tindakan BJ. Habibie

Jacob Ereste: Spiritualitas Dalam Kepemimpinan, Gagasan, Pemikiran Serta Tindakan BJ. Habibie

  • account_circle Tim/Red
  • calendar_month Jum, 30 Mei 2025
  • visibility 33

Tegarnews.co.id–Jakarta| Nilai-nilai spiritualitas dalam kepemimpinan sosok Burhanuddin Jusuf Habibie dikenal sangat taat mengikuti tuntunan dan ajaran agama. Ia rajin sholat dan membaca Al Qur’an. Presiden Indonesia ke tiga ini selalu meyakinkan bahwa ilmu dan teknologi tidak boleh terpisah dari nilai-nilai ketuhanan dan moralitas.

Ketika menjabat Presiden Indonesia di masa krisis dan kacau, ia meyakini bahwa jabatan itu adalah amanah yang harus dilakukan dengan kepercayaan ada bantuan kekuatan dari Allah. Karena do’a dan tawakkal tidak berhenti dalam kemampuan teknokratik yang dimiliknya.

Karena itu dalam berbagai kesempatan, BJ. Habibie sering berulang mengatakan bahwa hidup sifatnya sementara. Karena itu manusia harus menggunakan waktunya untuk hal-hal yang bermanfaat dan sesuai dengan kehendak Tuhan. Maka itu dia meyakini bahwa akal dan hati — intelektual dan spiritual — harus berjalan seimbang. Baginya, ilmu pengetahuan harus dipandu oleh nilai-nilai spiritual agar tidak kehilangan arah. Sebab semua orang bisa pintar dan cerdas, tetapi tidak memiliki hati nurani untuk mempertimbangkan hal-hal yang buruk dan bisa merugikan orang lain, atau membuat kerusakan di bumi akibat ilmu dan pengetahuan yang liar dan rakus serta tamak kekuasaan maupun hasrat memiliki kekayaan yang dapat merugikan orang lain.

Sosok BJ. Habibie sungguh seorang yang beriman kuat dan tangguh dengan kecerdasan pemikiran yang jenial tajam serta kelembutan hati yang ikhlas dan tulus. Agaknya inilah yang membangun kisah cintanya bersama Hasri Ainun Besari, seorang dokter keturunan kyai ternama, hingga kisah cinta mereka sangat terkesan abadi dan lestari hingga layak dibuat film yang berkisah sampai dipengjujung hayat dan menjadi contoh bagi generasi muda yang menonton film tersebut.

Anak ke empat dari Alwi Abdul Jalil Habibie ini memang berasal dari keluarga yang religius asli Gorontalo. Ibunya pun, RA. Tuti Marini Puspiowardojo berasal dari keluarga bangsawan Yogyakarta yang sangat mewarnai pendidikan serta karakter BJ. Habibie sejak masa kecil yang telah ditinggal sang ayah, sebagai ahli pertanian dan guru di Gorontalo.

Dua anaknya, Ilham Akbar Habibie dan Thareq Kemal Habibie sukses mengikuti jejak sang ayah di bidang teknologi dan manajemen. Dari perpaduan budaya Jawa dan Gorontalo, BJ. Habibie lahir dari keluarga religius dan terdidik seperti yang dicerminkan oleh kedua anaknya yang sukses dan tidak membuat banyak ulah hingga menduduki jabatan penting atas prestasi kerja mereka.

Gagasan besar BJ. Habibie telah dia buktikan dari keberhasilan memadukan ilmu pengetahuan, teknologi dan nilai-nilai kemanusiaan serta spiritualitas yang sungguh mengagumkan dalam membangun bangsa Indonesia. Ia berhasil memancangkan teknologi sebagai pilar kemandirian bangsa yang patut dan pantas untuk dilanjutkan oleh generasi berikutnya.

Karena menurut BJ. Habibie, bangsa yang besar harus memiliki teknologi sendiri, tidak cuma sekedar pengguna, tapi juga harus menjadi pencipta, pembuat seperti yang dilakukan BJ. Habibie dengan membangun Industri Dirgantara (IPTN) dan merancang Pesawat-250 yang telah menjadi simbol kemandirian teknologi Nasional Indonesia.

Lewat teori Crack Progression dalam dunia teknik BJ. Habibie terkenal dengan teori “Habibie Factor” untuk menghitung retakan pada sayap pesawat. Sehingga teorinya ini menjadi referensi dunia penerbangan internasional.

Sebagai Presiden di Indonesia yang ke empat — dalam tenggang waktu yang singkat — BJ. Habibie membuka kebebasan pers, pembebasan semua tahanan politik yang mendekam semasa Orde Baru dan meletakkan dasar tata kelola pemerintahan yang desentralisasi dalam tempo yang sangat singkat selama menjadi Presiden Indonesia dalam kurun waktu sesuai reformasi, 21 Mei 1998 hingga 20 Oktober 1999.

BJ. Habibie wafat pada 11 September 2019 di makamkan di TMP Kalibata, Jakarta disamping Hasri Ainun Besari. Setelah menunaikan tugasnya yang dikenal sebagai pejuang dari pinggiran Indonesia menuju dunia Internasional lalu kembali mengabdi dengan sepenuh cinta dan keikhlasan bagi bangsa Indonesia, mulai dari pengembangan industri strategis IPTN ( Industri Pesawat Terbang Nasional) sejak awal pulang ke Indonesia tahun 1978 hingga 1998, setelah melanglang buana dan menjadi pejabat penting di negeri orang.

Tak lama setelah menjabat Wakil Presiden Indonesia bersama Presiden Soeharto hanya dalam beberapa bulan saja. Hingga sebagai ilmuan kelas dunia ini, BK. Habibie sungguh telah menunjukkan tidak memiliki ambisi atau minat untuk ikut mencalonkan diri menjadi Presiden Indonesia selanjutnya. Begitulah, sikap rendah hati dan keikhlasan BJ. Habibie untuk negara bangsa dan keluarga yang dilandasi sikap kamusiaan untuk menjadi manusia yang sebaik-baiknya.

Banten, 29 Mei 2025

  • Penulis: Tim/Red
  • Editor: Syarif Hidayatullah
  • Sumber: Rls/Red

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kasus Narkoba: Dugaan Pungli di Polres Semarang Mencuat, Oknum Satresmob Diduga Terlibat

    • calendar_month Sel, 19 Agu 2025
    • account_circle Tim/Red
    • visibility 40
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Semarang, Jawa Tengah (GMOCT) 19 Agustus 2025| Penanganan kasus narkoba di Polres Semarang memasuki babak baru dengan mencuatnya dugaan pungutan liar (pungli) yang melibatkan oknum anggota Satresmob berinisial A. Dugaan ini muncul di tengah proses hukum terhadap tersangka RAA dan dua tersangka lain, N dan D. Tim liputan khusus Gabungan Media Online dan Cetak Ternama […]

  • Kasus Korupsi EDC BRI: Antara Sunarso Dan Catur Budi Harto, Ada Yang Dilupakan KPK

    • calendar_month Kam, 17 Jul 2025
    • account_circle Egi Hendrawan
    • visibility 95
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Jakarta| Direktur Utama BRI, Sunarso, dan mantan Wakil Direktur Utama BRI, Catur Budi Harto (CBH), sama-sama diangkat dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa pada 3 Januari 2019. Keduanya juga berusia 61 tahun per Desember 2024. Namun kini, nasib keduanya berbeda drastis. Menurut Direktur Eksekutif Center For Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi, Catur […]

  • Haidar Alwi: Ketegasan Dasco di Tengah Suara Parlemen Dalam Abolisi Tom Lembong, Amnesti Hasto Jadi Nafas Baru Politik

    • calendar_month Sab, 2 Agu 2025
    • account_circle Rls/Red
    • visibility 27
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Jakarta, 2 Agustus 2025| R.Haidar Alwi, pendiri Haidar Alwi Care dan Haidar Alwi Institute, menilai bahwa tindakan Presiden melalui mekanisme amnesti dan abolisi terhadap dua tokoh penting lintas kubu bukan sekadar keputusan hukum, melainkan cerminan kematangan demokrasi yang jarang muncul di tengah iklim politik yang bising dan penuh prasangka. Dalam keputusan tersebut, Presiden memberi amnesti […]

  • Kodim 0509/Kab. Bekasi Gelar Survei Ketahanan Pangan, Fokuskan Lahan Lengkuas di Setu

    • calendar_month Rab, 25 Jun 2025
    • account_circle Husen
    • visibility 43
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id – Bekasi– Kodim 0509/Kabupaten Bekasi menerima kunjungan Tim Survei Ketahanan Pangan TNI AD yang dipimpin oleh Kolonel Inf Honi Havana (Paban 1/Jakrenstra) pada Selasa, 24 Juli 2024. Kegiatan ini merupakan bagian dari program strategis pemerintah dalam upaya menjaga ketahanan pangan nasional yang dilaksanakan serentak di seluruh wilayah Indonesia. Rabu. (25/06/2025)   Acara berlangsung di […]

  • Secercah Harapan di Tengah Beratnya Hidup, Kapolsek Pebayuran Bagikan Beras Kepada Pemulung

    • calendar_month Jum, 22 Agu 2025
    • account_circle HUSEN
    • visibility 136
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id – Kabupaten Bekasi. 22 Agustus 2025– Di tengah kerasnya perjuangan masyarakat kecil untuk bertahan hidup, Kapolsek Pebayuran, AKP Iing Suheri, S.H., M.H., melakukan aksi sosial yang menyentuh hati. Jumat (22/8), ia turun langsung ke jalan raya Pebayuran untuk membagikan beras kepada para pemulung yang tengah mencari nafkah di pinggir jalan.   Tanpa protokoler berlebihan, […]

  • Bhabinkamtibmas Polsek Tenjo Polres Bogor Sambangi Warga dan Sampaikan Himbauan Kamtibmas

    • calendar_month Rab, 25 Jun 2025
    • account_circle Rls/Red
    • visibility 36
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Bogor| Bhabinkamtibmas Desa Cilaku, Polsek Tenjo, Polres Bogor Polda Jawa Barat, Aiptu Nanang Suhendar, melaksanakan sambang dan memberikan himbauan kamtibmas kepada warga Desa Cilaku, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor, (25/6). Sebagai perpanjangan tangan Kapolsek Tenjo IPTU A.M. Zalukhu, S.H. dan sesuai arahan Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, S.H., S.I.K., M.H., kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan […]

expand_less