Breaking News
light_mode
Beranda » Internasional » Ketua Konferensi Ke-80 Komite Keempat PBB Berikan Komentar atas Pidato Wilson Lalengke

Ketua Konferensi Ke-80 Komite Keempat PBB Berikan Komentar atas Pidato Wilson Lalengke

  • account_circle Rls/Red
  • calendar_month Kam, 16 Okt 2025
  • visibility 11

Tegarnews.co.id-New York, 16 Oktober 2025| Komite Keempat Perserikatan Bangsa-Bangsa (Fourth Committee of the United Nations) mengadakan konferensi ke-80 bertempat di Conference Room #4 Markas Besar PBB di New York City, Amerika Serikat, pada tanggal 08-10 Oktober 2025. Dalam sesi konferensi penting di Komite Keempat PBB yang diadakan pada hari pertama, Rabu (08 Oktober 2025), Mr. José Alberto Briz Gutiérrez, Ketua pertemuan ke-80, menyampaikan apresiasi yang tulus kepada Wilson Lalengke, delegasi petisioner dari Indonesia, atas kehadiran dan pidatonya di sesi tersebut yang berdampak dalam membahas pelanggaran hak asasi manusia di kamp-kamp pengungsi Tindouf dan wilayah lainnya.

Wilson Lalengke, seorang jurnalis terkemuka dan pejuang hak asasi manusia Indonesia yang banyak terlibat dalam advokasi untuk kebebasan sipil dan keadilan kemanusiaan, menyampaikan pernyataan yang tegas dan meyakinkan peserta konferensi, terutama para diplomat dan pejabat PBB yang hadir. Dalam pernyataannya di depan sekitar 400 peserta konferensi, Wilson Lalengke meminta perhatian komunitas international atas penderitaan penduduk Sahrawi di kamp pengungsi Tindoef di gurun pasir Sahara di wilayah Aljazair.

Rekomendasinya, yang digambarkan oleh Ketua Konferensi sebagai “menginspirasi,” dipuji karena kedalaman dan relevansinya dengan upaya PBB yang sedang berlangsung. “Wawasan yang dibagikan oleh petitioner Wilson Lalengke menjadi masukan penting bagi penyusunan kebijakan kami,” ujar Briz Gutiérrez langsung kepada Ketua Umum Persatuan Pewarta Warga Indonesia (Ketum PPWI) itu usai konferensi, Rabu, 08 Oktober 2025 lalu.

Pidato Wilson Lalengke, tambah diplomat dari Guatemala ini, menjadi penambah energy bagi badan dunia itu dalam menetapkan dan mengimplementasikan kebijakan PBB dalam mengatasi masalah pelanggaran HAM. “Suara Anda semakin menguatkan upaya kolektif kita untuk mewujudkan keadilan dan penghormatan atas martabat manusia bagi semua orang yang terdampak konflik dan pengungsian,” tambah Briz Gutierrez.

Ketua Konferensi Ke-80 Komite Keempat PBB itu menekankan bahwa kontribusi dari masyarakat sipil sangat penting untuk membentuk kerangka kerja hak asasi manusia yang responsif dan inklusif dalam sistem PBB. Pernyataan dan rekomendasi para petisioners seperti yang disampaikan Wilson Lalengke di forum PBB diharapkan dapat memberikan masukan bagi pertimbangan dan resolusi di masa mendatang terkait pengawasan dan perlindungan kemanusiaan.

Komite Keempat, yang membahas berbagai isu terkait dekolonisasi dan politik, termasuk upaya penyelesaian konflik dan pemeliharaan perdamaian, terus menjadi wadah bagi beragam perspektif dalam dialog global tentang hak asasi manusia dan pembangunan politik. Secara lengkap, berikut ini dikutipkan isi pidato Wilson Lalengke pada konferensi ke-80 Komite Keempat PBB lalu dalam versi Bahasa Inggris.

_ _ _ _ _
Good afternoon, ladies and gentlemen.

I am Wilson Lalengke, a journalist and human rights activist from Indonesia. It is an honour for me to be in this very noble forum.

I am here to deliver my statement and testimony on the extrajudicial executions in the Tindouf refugee camps by Polisario as a practice contrary to jus cogens and to international human rights law.

These extrajudicial executions are not isolated incident. They are systematic violations carried out against civilians, people stripped of liberty, silenced, and denied due process. The Tindouf camps, located on Algerian soil, house over 170,000 Sahrawi refugees under the control of the Polisario Front. According to United Nations Human Rights Council reports, there have been numerous of extrajudicial execution, arbitrary detentions, and torture in Tindouf camps.

Let us be clear: the right to life is not negotiable. It is protected by the Universal Declaration of Human Rights, the International Covenant on Civil and Political Rights, and by jus cogens norms; those peremptory rules of international law that bind all states and actors without exception. Extrajudicial killings are a direct affront to these norms. They are crimes that cannot be justified by politics nor hidden behind sovereignty.

What’s happening in Tindouf is not just a humanitarian crisis; it is a collapse of legal and ethical order. Civilians are executed without trial, without evidence, without defence. Algerian authorities, by hosting and enabling these acts, share responsibility.

We mulst ask: where is the accountability? Where is the international response? Silence means complicity. International community must demand independent investigations, prosecutions of those responsible, and protection for the vulnerable. Jus cogens norms are not theoretical; they are the foundation of justice.

My message is this: let’s come to action now. Please be in our mind that the rule of law must apply everywhere, even in the most remote corners of the desert. The Population of the Tindouf camps deserve justice, dignity, and freedom from fear.

I am Wilson Lalengke from Indonesia. Thank you very much.
_ _ _ _ _

Rekaman video lengkap pidato Wilson Lalengke (menit ke 01:36:08) bersama petisioner lainnya dapat disimak di UN Web TV pada tautan ini: https://webtv.un.org/en/asset/k1f/k1fhhj3nq9[]

  • Penulis: Rls/Red
  • Editor: Redaksi
  • Sumber: Tlm/Red

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Polrestabes Medan Tebar Helm SNI, Pengendara Diedukasi Pentingnya Keselamatan

    • calendar_month Kam, 18 Sep 2025
    • account_circle Rls/Darmayanti
    • visibility 99
    • 0Komentar

    Tegarnews..co.id-Medan, 18 September 2025| Upaya mewujudkan budaya tertib berlalu lintas kembali ditunjukkan Satuan Lalu Lintas Polrestabes Medan melalui Unit Keamanan Keselamatan Berlalu lintas. Dipimpin Kanit Kamsel Iptu Abdul Malik bersama personel, mereka menggelar aksi sosial berupa pembagian helm berstandar nasional Indonesia secara gratis di perempatan Jalan Dokter Sutomo dan Jalan Letnan Jenderal TNI Anumerta Mas […]

  • Bhabinkamtibmas Polsek Parung Bersinergi Dengan TNI Menjalin Kedekatan Dengan Masyarakat Desa Binaan

    • calendar_month Ming, 4 Mei 2025
    • account_circle Rls/Red
    • visibility 99
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Polres Bogor| Melalui Bhabinkamtibmas Polsek Parung Polres Bogor, BRIPKA HERA SUTARYA bersinergi bersama TNI dari Koramil Parung SERTU GATOT DWI P menjaga Kamtibmas Desa Binaan di wilayah hukum binaanya. Pada hari Sabtu kemarin tanggal3 Mei 2025. Minggu (4/5/2025) Dalam kunjungan tersebut, Bhabinkamtibmas berkoordinasi bersama TNI melaksanakan silaturahmi Anjangsana kepada masyarakat binaan. Pada kesempatan tersebut Bhabinkamtibmas […]

  • Cara KDM Makan Sangat Merakyat, Potongan Tumpeng HUT Kab Bekasi Ke 75 Bikin Salfok

    • calendar_month Jum, 15 Agu 2025
    • account_circle Rls/M.Ifsudar
    • visibility 70
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Bekasi, 15 Agustus 2025| Gubernur Dedi Mulyadi usai diberikan sepiring nasi tumpeng dari Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang lalu dirinya bergerak ke depan dan duduk dengan santai menyantap potongan tumpeng tersebut. Sementara jajaran pimpinan DPRD Kabupaten Bekasi serta Bupati dan Wakil Bupati Bekasi masih berdiri di belakang tumpeng. Pemandangan tersebut bikin tamu undangan jadi Salfok […]

  • Diduga Toko Kelontong Menjual Miras Dan Tak Berizin, Di Depan Masjid Bersejarah Jatimakmur Pondok Gede

    • calendar_month Sab, 7 Jun 2025
    • account_circle M.Ifsudar/Tim
    • visibility 130
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Bekasi| Dikira toko kelontong di benner yang bertuliskan “Warung Azila”. Belakangan ini kerap menjadi sorotan oleh masyarakat atau warga sekitar Jatimakmur Pondok Gede Bekasi. Pasalnya warung tersebut dengan terang- terangan menjual berbagai merek minuman keras dipajang. Mulai dari golongan A, B dan C. Seorang warga sekitar berinisial F dengan tegas menyayangkan adanya toko menjual miras […]

  • Kurang Dari 6 Jam Setelah Kejadian Polsek Ciomas Berhasil Tangkap Pelaku Curanmor

    • calendar_month Sab, 9 Agu 2025
    • account_circle Rls/Red
    • visibility 255
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Bogor, 9 Agustus 2025| Unit Reskrim Polsek Ciomas, Polres Bogor, berhasil mengamankan seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Perumahan Nuansa Asri, Desa Pagelaran, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, pada Jumat (8/8/2025) kemarin. Penangkapan dilakukan kurang dari enam jam setelah kejadian dilaporkan. Peristiwa terjadi sekitar pukul 16.30 WIB saat anak korban baru pulang sekolah dan memarkirkan […]

  • Dandim 0509 Bekasi Apresiasi Turnamen Futsal Piala Bupati 2025

    • calendar_month Jum, 8 Agu 2025
    • account_circle Husen
    • visibility 39
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id – Kabupaten Bekasi] 8. Agustus 2025. Suasana penuh semangat dan solidaritas terlihat dalam Turnamen Futsal Piala Bupati Bekasi 2025 bertema “Bangkit, Maju, Sejahtera”, yang digelar antarlembaga pemerintahan di lingkungan Kabupaten Bekasi, Jumat (8/8/2025). Bertempat di Lapangan Futsal Delta Sport Center, Kota Deltamas, kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Bekasi ke-75. […]

expand_less