Breaking News
light_mode
Beranda » Pemerintahan » Mayjen (Purn) Saurip Kadi: Pembuktian Terbalik Kunci Perang Melawan Korupsi

Mayjen (Purn) Saurip Kadi: Pembuktian Terbalik Kunci Perang Melawan Korupsi

  • account_circle Rls/Red
  • calendar_month Sen, 22 Sep 2025
  • visibility 81

Tegarnews.co.id-Jakarta, 22 September 2025| Tenaga Ahli Penasehat Presiden Bidang Politik dan Keamanan, Mayjen TNI (Purn) Saurip Kadi, mengingatkan bahwa arah pengelolaan negara harus dikembalikan kepada nilai-nilai etika dan keberpihakan kepada rakyat.

Menurutnya, konstitusi dan hukum penting, tetapi tidak boleh dijadikan satu-satunya dasar tanpa roh moral dan tanggung jawab sosial. Pernyataan keras ini disampaikan Saurip, yang juga mantan anggota DPR RI dan anggota Dewan Penasehat Forum Pemred Media Siber Indonesia, dalam sebuah forum diskusi kebangsaan di Jakarta, Minggu (21/9).

“Masalah besar kita hari ini adalah menata dan mengelola negara hanya berlandaskan konstitusi dan hukum, lepas dari etika. Ini tidak boleh diulangi,” tegas Saurip. Ia mencontohkan bagaimana sebelum berdirinya Republik Indonesia, komunitas seperti rakyat Samin, Tengger, dan Dayak telah eksis dengan kedaulatan sosialnya.

“Begitu ada republik kok bikin KTP saja tidak bisa, kecuali harus berbohong dalam mengisi kolom agama. Bagaimana republik ini dipahami? Tanpa rakyat Samin, tanpa rakyat Tengger, tanpa rakyat Dayak, itu bukan Republik Indonesia. Pemahaman semacam ini harus dihentikan,” ujarnya dengan nada kritis.

Saurip menilai, sejarah panjang Indonesia menunjukkan pola kebijakan yang sering meminggirkan rakyat. Ia menyinggung praktik diskriminasi era Orde Baru, di mana untuk menjadi tentara, polisi, pegawai negeri, bahkan pegawai swasta, seseorang harus memiliki catatan keluarga yang dianggap “bersih lingkungan”. “Artinya ada stigma dari penguasa terhadap rakyatnya sendiri. Rakyatnya sendiri kok dimusuhi.
Dampaknya apa? Lebih dari 100 juta rakyat sekarang hidup miskin. Itu bukan karena rakyatnya malas, melainkan output dari kebijakan masa lampau,” ungkap perwira tinggi purnawirawan TNI itu.

Dalam konteks pemberantasan korupsi, Saurip menekankan perlunya langkah radikal, yaitu dengan UU Perampasan Aset yang di dalamnya harus menyertakan hukum pembuktian terbalik. “Bila tidak, UU Perampasan Aset akan dijadikan alat pemerasan oleh oknum penguasa. Kalau mau serius perang melawan korupsi, gampang. Terapkan pembuktian terbalik. Tetapi harus jelas, jangan sampai pemerintah bersekongkol dengan pemilik aset di luar negeri. Perampasan tanpa putusan pengadilan itu berbahaya,” tandasnya.

Menurut Saurip, NKRI sejatinya lahir dari kontrak sosial, sebagaimana teori yang dirumuskan John Locke dan Thomas Hobbes pada abad ke-17. “Proklamasi 17 Agustus 1945 itu kontrak sosial. Ketika sekutu datang, rakyat langsung melawan karena merasa sudah merdeka. Itu bukti republik ini milik rakyat, bukan penguasa,” tegasnya. Ia menolak pandangan bahwa kemerdekaan kita diperoleh dengan merebut. “Merebut dari siapa? Bukankah Belanda sudah 3,5 tahun lebih dahulu hengkang dan Jepang malah kita bantu. Kalau kemerdekaan dianggap hasil rebutan, yang punya negara adalah penguasa, rakyat hanya penumpang. Itu tidak boleh,” katanya.

Saurip menegaskan perlunya reformasi menyeluruh, termasuk reformasi birokrasi, agar negara kembali pada hakikatnya sebagai alat dan wadah seluruh rakyat. Ia mengkritik mentalitas aparat yang merasa sebagai majikan, padahal sejatinya mereka adalah karyawan rakyat. “Di seluruh dunia, yang memberi upah adalah rakyat. Di rumah namanya pembantu rumah tangga, di kantor namanya karyawan. Tapi di Indonesia, rakyat yang menggaji malah dibentak-bentak. Ini harus ditata ulang,” ujarnya tajam.
Ia menilai, keberanian untuk melakukan pembenahan besar-besaran sangat mungkin diwujudkan di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, yang dinilainya memiliki kepedulian tinggi terhadap kemanusiaan dan rakyat kecil. “Sebesar apa pun tekanan, Bapak Presiden jangan mundur. Indonesia hari ini butuh pemimpin yang berani mendobrak dan melakukan koreksi sejarah. Semangat dan kepedulian Pak Prabowo sudah terbukti. Jangan ragu,” serunya.

Saurip juga menyampaikan pesan moral kepada generasi tua, termasuk dirinya sendiri, untuk mengakui kesalahan masa lalu. “Kita, terutama yang pernah berada dalam kekuasaan, wajib hukumnya untuk malu. Jangan merasa benar sendiri. Negara ini adalah milik bersama, bukan milik elite. Sejarah harus diperbaiki, nilai luhur harus dilanjutkan, sementara kesalahan operasional harus dihentikan,” pungkasnya.

Dengan menegaskan kembali hakikat negara sebagai milik rakyat dan pentingnya etika dalam setiap kebijakan, Saurip berharap Indonesia dapat keluar dari lingkaran kesalahan sejarah. “Jangan sampai rakyat kembali menjadi objek percobaan gagasan elite.
Ketika gagal, yang menanggung risiko adalah rakyat, bukan para penguasa,” katanya, menutup pernyataannya dengan ajakan untuk menata ulang seluruh sistem bernegara demi keadilan sosial dan kemanusiaan.[*]

  • Penulis: Rls/Red
  • Editor: Redaksi
  • Sumber: Tim/Red

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kapolri: SMA Kemala Taruna Bhayangkara dan SMA Global Darussalam Academy Siapkan Calon Pemimpin Harapan Bangsa

    • calendar_month Ming, 20 Jul 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 44
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id–DIY|Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo meresmikan SMA Kemala Taruna Bhayangkara dan SMA Global Darussalam Academy. Kedua sekolah unggulan ini menjadi yang pertama didirikan. “Suatu kebahagiaan yang luar biasa kita hari ini bisa berkumpul bersama untuk melaksanakan pembukaan dan peresmian angkatan bersama sekolah unggulan yang menjadi desain Bapak Presiden untuk membangun sekolah unggulan. Alhamdulillah […]

  • Dislibangau dan Infoglobal Bahas Pengembangan Avionik Pesawat CN295

    • calendar_month Ming, 4 Mei 2025
    • account_circle Rls/Red
    • visibility 163
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Jakarta| Infoglobal menerima kunjungan tim Dislitbangau yang diwakili oleh PAB Avionik Dislitbangau, Kolonel Lek Bunyamin; Kalab Avionik Dislitbangau, Letkol Lek Heru S. Hartono; dan Kalab Senamu Dislitbangau, Letkol Tek Y.H. Yogaswara, pada 24 April 2025 di Workshop Infoglobal, Surabaya. Kunjungan Dislitbangau ini bertujuan untuk membahas rencana kajian pengembangan avionik pesawat CN295, yaitu Multipurpose Control & […]

  • Sinergi TNI-Polri, Bhabinkamtibmas Polsek Parung dan Babinsa Sambangi Warga Binaan Untuk Jaga Kamtibmas

    • calendar_month Ming, 29 Jun 2025
    • account_circle Rls/Red
    • visibility 49
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Bogor| Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat, Bhabinkamtibmas Polsek Parung Polres Bogor, Bripka Dodi Wansyah, bersinergi dengan Babinsa Koramil Parung, Serda Setiadi, melaksanakan kegiatan sambang dan penyuluhan kepada masyarakat di wilayah desa binaan pada Sabtu (28/06/2025). Kegiatan ini merupakan bentuk nyata sinergitas TNI dan Polri dalam rangka menjalin kedekatan dengan masyarakat serta memperkuat […]

  • Apel Pengamanan Polres Bogor: Siap Amankan Jalur Puncak Antisipasi Lonjakan Arus Lalu Lintas

    • calendar_month Sab, 2 Agu 2025
    • account_circle Rls/Red
    • visibility 34
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Bogor, 2 Agustus 2025| Guna mengantisipasi lonjakan kendaraan wisatawan yang menuju kawasan Puncak pada akhir pekan, Sat Lantas Polres Bogor menggelar Apel Pengamanan Jalur Puncak pada Sabtu pagi, 2 Agustus 2025. Apel ini dipimpin oleh Kanit Turjawali Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Bogor dan diikuti oleh Personel Lalu Lintas. Kegiatan ini merupakan bagian dari […]

  • Kapolres Bogor Tekankan Penindakan Tegas Premanisme Dalam Arahan Kepada PJU Dan Kapolsek Jajaran

    • calendar_month Sen, 19 Mei 2025
    • account_circle Rls/Red
    • visibility 52
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id–Bogor| Guna memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga kondusif, Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, S.H., S.I.K., mengumpulkan seluruh Pejabat Utama (PJU) dan para Kapolsek jajaran dalam kegiatan pengarahan di Aula Vicon Polres Bogor, Senin (19/5/2025). Dalam arahannya, Kapolres menegaskan bahwa salah satu fokus utama Polres Bogor saat ini adalah penindakan tegas terhadap […]

  • Dugaan Kongkalikong di SPBU Rimbo Datar: Mafia BBM Subsidi Beroperasi Terang-Terangan

    • calendar_month Sab, 23 Agu 2025
    • account_circle Tim/Red
    • visibility 30
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Pangkalan Koto Baru, Lima Puluh Kota (GMOCT) 23 Agustus 2025| SPBU Rimbo Datar (14-262-565) di Pangkalan Koto Baru, Sumatera Barat, diduga menjadi sarang praktik penyelewengan BBM bersubsidi. Informasi ini diperoleh Gabungan Media Online dan Cetak Ternama (GMOCT) dari media online Sotarduganews yang tergabung di dalamnya. Seorang oknum berinisial (A), yang merupakan adik dari Wali Nagari […]

expand_less