Breaking News
light_mode
Beranda » Info Daerah » Kasus KDRT Realina: Penanganan Polrestabes Semarang Disorot, Publik Desak Keadilan

Kasus KDRT Realina: Penanganan Polrestabes Semarang Disorot, Publik Desak Keadilan

  • account_circle Tim/Red
  • calendar_month Sab, 23 Agu 2025
  • visibility 67

Tegarnews.co.id-Semarang (GMOCT) 23 Agustus 2025|Kasus dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang menimpa Realina Roberta Butar Butar (37), warga Palebon, Pedurungan, Kota Semarang, memicu gelombang kritik. Pasalnya, laporan resmi yang disampaikan sejak 21 Juli 2025 di Unit PPA Satreskrim Polrestabes Semarang dinilai berjalan lamban dan tak kunjung menunjukkan perkembangan signifikan.

Realina melaporkan suaminya, RS, atas dugaan kekerasan fisik berulang yang dialaminya hampir tiga tahun terakhir. Lebih ironis, anak pertama korban yang masih duduk di bangku kelas 6 SD juga diduga menjadi korban perundungan fisik dan verbal oleh mertua laki-laki, orang tua RS.

Sebelumnya, mediasi pada Oktober 2024 menghasilkan surat kesepakatan dengan sanksi denda Rp100 juta jika kekerasan kembali terjadi. Namun, janji itu tak pernah dipatuhi. Aksi kekerasan justru berulang, bahkan disaksikan langsung Ketua RW serta warga yang sempat melerai.

Korban sudah menjalani visum di RS Bhayangkara Semarang sejak hari pengaduan. Ketua RW dan istrinya telah diperiksa sebagai saksi, namun hingga kini hasil visum belum diterima penyidik. Sementara saksi terlapor pun belum dimintai keterangan. Pihak Labpol RS Bhayangkara mengaku belum menerima permintaan resmi, sedangkan Kanit PPA AKP Agus menegaskan surat sudah dilayangkan sejak 28 Juli 2025.

Selain itu, Realina menegaskan dirinya sudah meminta penyidik mengamankan bukti rekaman CCTV yang merekam aksi penganiayaan. Namun, hingga saat ini permintaan tersebut tidak mendapat tanggapan, sehingga memunculkan kekhawatiran hilangnya barang bukti penting.

Realina juga mengaku kecewa lantaran belum menerima Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP). Ia berharap perlindungan hukum maksimal diberikan kepadanya dan anak-anak, serta meminta kasus ini ditangani dengan serius demi tegaknya keadilan.

Gabungan Media Online dan Cetak Ternama (GMOCT) yang mendapat informasi dari media Jelajahperkara, ikut menyoroti lambannya proses hukum ini. GMOCT menilai, kasus Realina adalah preseden buruk yang dapat meruntuhkan kepercayaan publik terhadap kepolisian dalam menangani perkara KDRT.

Masyarakat kini menanti langkah tegas Polrestabes Semarang agar segera mempercepat proses penyidikan, menjamin transparansi, dan memastikan perlindungan berpihak pada korban.

🔖 Tagar:
#NoViralNoJustice #Polri #PoldaJateng #PolrestabesSemarang

Team/Red (Jelajahperkara)

GMOCT: Gabungan Media Online dan Cetak Ternama.

  • Penulis: Tim/Red
  • Editor: Redaksi
  • Sumber: GMOCT

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dugaan Korupsi Rp 2,4 Miliar di Dinas Pendidikan Kuningan, Jawa Barat: Ketum GMOCT Laporkan ke Mabes Polri

    • calendar_month Jum, 18 Jul 2025
    • account_circle Tim/Red
    • visibility 290
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Kuningan, Jawa Barat 18 Juli 2025| Aroma dugaan korupsi kembali mengemuka di Kabupaten Kuningan. Ketua Umum Gerakan Masyarakat Observasi dan Transparansi Pemerintahan (GMOCT) telah melaporkan dugaan penyelewengan dana senilai Rp 2,4 miliar di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kuningan ke Mabes Polri. Laporan tersebut telah ditindaklanjuti dan diteruskan ke Polda Jawa Barat untuk penyelidikan […]

  • Surat Soal Berkop Kementerian, Menteri UMKM Ngaku Tak Beri Perintah

    • calendar_month Jum, 4 Jul 2025
    • account_circle M.Dekra
    • visibility 174
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Jakarta, 4 Juli 2025| Menteri UMKM Maman Abdurrahman memberikan penjelasan soal surat berkop Kementerian UMKM berisi permintaan agar sejumlah KBRI di Eropa mendampingi istrinya, Agustina Hastarini, selama di Benua Biru. Maman mengaku tak memberi perintah untuk surat tersebut. “Terkait beredarnya dokumen, sampai hari ini saya pun tak mengerti itu dokumen dari mana. Jadi, saya tidak pernah ada […]

  • Pemerintah Desa Dramaga Menggelar Musrembang

    • calendar_month Sel, 23 Sep 2025
    • account_circle Asep
    • visibility 21
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Bogor, 24 September 2025| Pemerintah Desa Dramaga Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor, menggelar musyawarah rencana pembangunan Desa (musrembang), untuk membahas rencana pembangunan RKP Desa tahun 2026 mendatang dan rancangan usulan RKP Desa 2027, (23/9). Menurut Yayat Supriatna selaku Kepala Desa Dramaga menyampaikan bahwa pagu anggaran yang dibahas sama dengan pagu anggaran pada tahun 2025, karena pagu […]

  • Satlantas Polres Bogor Laksanakan Pengawalan Darurat Ibu Hamil Di Tengah Pelaksanaan One Way

    • calendar_month Ming, 6 Jul 2025
    • account_circle Rls/Red
    • visibility 35
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Bogor| Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bogor melakukan tindakan cepat dengan memberikan pengawalan darurat terhadap seorang ibu hamil yang mengalami kontraksi dan hendak melahirkan, di tengah pelaksanaan rekayasa lalu lintas one way arah atas (Jakarta menuju Cianjur), Sabtu pagi (05/07/2025). Peristiwa terjadi sekitar pukul 09.20 WIB di Simpang Pasir Muncang. Sebuah kendaraan minibus berwarna hitam […]

  • Patroli Gabungan KRYD Polsek Cileungsi, Antisipasi Gangguan Kamtibmas di Akhir Pekan

    • calendar_month Ming, 20 Jul 2025
    • account_circle Rls/Red
    • visibility 38
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id–Bogor| Dalam rangka meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat, Polsek Cileungsi Polres Bogor melaksanakan kegiatan Kepolisian Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) berupa patroli gabungan skala besar. Kegiatan ini digelar pada Sabtu malam (19/07/2025) hingga dini hari, menyasar titik-titik rawan yang tersebar di wilayah Kecamatan Cileungsi dan sekitarnya. Patroli tersebut dipimpin langsung oleh Perwira Pengawas (Pawas) Kanit Samapta […]

  • Pemkab Tangerang Di Demo FWJ Indonesia Tuntut Tanggungjawab Bupati

    • calendar_month Kam, 18 Sep 2025
    • account_circle Rls/Red
    • visibility 29
    • 0Komentar

    Tegarnews.co.id-Kabupaten Tangerang, 18 September 2025| Forum Wartawan Jaya (FWJ) Indonesia turun aksi massa di depan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang sebagai bentuk protes keras pertanggunjawaban Bupati Tangerang atas berbagai persekusi jurnalis yang dilakukan jajarannya, (1/9). Ketua Umum FWJ Indonesia Mustofa Hadi Karya atau yang biasa disapa Opan mengatakan sedikitnya ada 150 wartawan dari berbagai media hadir […]

expand_less